Bisnis Model Kanvas

, Jumat, 17 Mei 2019 Mei 17, 2019


Business Model Canvas (BMC) atau Bisnis Model Kanvas  ialah suatu kerangka kerja yang membahas model bisnis dengan disajikan dalam bentuk visual berupa kanvas atau lukisan, agar dapat dimengerti dan dipahami dengan mudah. Model ini digunakan untuk menjelaskan, memvisualisasikan, menilai, dan mengubah suatu model bisnis, agar mampu menghasilkan kinerja yang lebih optimal.

BMC dapat digunakan untuk semua lini bisnis tanpa terbatas sektor usahanya. BMC sangat membantu untuk mempercepat proses analisis kekuatan dan kekurangan bisnis. Dengan mengetahui kekuatan dan kelemahan, maka analisis kebutuhan dan profit dapat dilakukan dengan cepat.

Sembilan elemen model bisnis yang digambarkan secara visual, yaitu:


1.    Customer Segments
Perusahaan harus menentukan customer yang dituju atau dapat juga disebut segmentasi konsumen. Customer digolongkan berdasarkan kemampuan, kebiasaan, kebutuhan, dll.
Beberapa hal yang bisa membantu Anda menentukan customer segments:
·  Siapa yang akan anda selesaikan masalahnya?
·  Apa karakteristik dari orang tersebut?
·  Berapa umurnya?
·  Apa pekerjaannya?
Dalam menentukan ini, pastikan Anda harus mengukur market size nya. Apakah cukup besar atau malah terlalu kecil.

2.  Value Proposition adalah solusi yang ingin diberikan kepada customer. Value Proposition ini harus memenuhi apa yang dibutuhkan oleh konsumen. Value proposition ini yang membuat suatu startup menjadi menarik dan menjadi alasan suatu customer berpindah dari perusahaan satu ke lainnya. Selain itu, value proposition bisa saja berubah dengan adanya feedback dari customer.

3.     Channels
Channels mendeskripsikan bagaimana sebuah produk bisa sampai hingga pelanggan . Misalnya  dengan menggunakan media sosial.

4.   Customer Relationship
Hal ini mendeskripsikan tentang hubungan perusahaan tersebut dengan pelanggannya. Pada bagian ini, bagaimana cara kita untuk membuat customer tetap menggunakan produk kita.

5.    Revenue Streams
Revenue Streams merupakan kompenen yang berisi bagaimana perusahaan tersebut mendapatkan uang. Revenue streams menurut target nya terbagi menjadi tiga; business to businessbusiness to customer, dan business to government. Menurut sifatnya terbagi menjadi tiga; transaction model, subscription model, dan monetizing model.

6.   Key Activities
Key Activities adalah aktivitas/kegiatan dari suatu perusahaan yang dilakukan sebagai eksekusi dari value proposition yang diberikan.
                                                                    
7.    Key Resources
Key Resouces merupakan kompenen yang berisi apa apa saja yang dibutuhkan agar suatu organisasi dapat bekerja. Contohnya human resources, kantor, tools, dsb. Fungsi dari key resources agar Key Activities dapat berjalan dengan baik. Resources ini dapat dimiliki oleh perusahaan ataupun pinjaman dari Key Partners. Jika dimiliki oleh perusahaan, tentunya resouces yang yang dimiliki ini akan masuk kedalam Cost Structure, dimana perusahaan tersebut harus mulai menghitung biaya yang harus dikeluarkan untuk memiliki resources tersebut.

8.   Key partnership
Key partnership adalah pihak-pihak eksternal yang dibutuhkan dalam menjalankan key activities. Hal ini bertujuan untuk mengoptimasi operasi dan risiko bisnis. Salah satu contoh Key partners adalah supplier.

9.   Cost Structure
Cost Structure berisi tentang biaya yang dikeluarkan dari suatu perusahaan ketika mengeksekusi business model-nya. Misalnya, biaya pemasaran, biaya sumber daya manusia, biaya asuransi produk, biaya penyewaan alat/tempat, dsb.


KELEBIHAN  dan  KEKURANGAN  BISNIS  MODEL  KANVAS :

Kelebihan Bisnis  Model  Kanvas :
-. Menggambarkan bisnis dengan mudah
-. Membuat semua yang terlibat dapat memahami alur bisnis
-. Mengetahui biaya yang akan kitas keluarkan
-. Mengetahui target-target yang ingin dipenuhi perusahaan
-. Mengetahui keinginan pelanggan
-. Mengetahui asal penghasilan

Kekurangan Bisnis  Model  Kanvas:
-. Banyak pebisnis belum mengenal bisnisnya sendiri secara keseluruhan
-. Tidak mempunyai gambaran mengenai kelebihan produk
-. Tidak mempunyai target bisnis perusahaan
-. Tidak mengetahui biaya yang dikeluarkan untuk menunjang bisnis
-. Tidak mengetahui asal penghasilan
-. Tidak mengetahui cara membuat pelanggan loyal




Contoh  Bisnis  Model  Kanvas Tugas Proposal KBMI dengan Bisnis  "Siomay  Enchoy"

0 Response to "Bisnis Model Kanvas"

Posting Komentar

HTTPS